[Valid RSS]

Pemkab Paser Gelar Sosialisasi Rumah Pangan dan Festival Pangan Lokal B2SA dan Goes To School 2024

Photo : Kepala Dinas Ketahanan Pangan Taharuddin

Kabarikn.com, Tana Paser - Pemerintah Kabupaten Paser melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Sosialisasi Pangan dan Festival Pangan Lokal B2SA dan B2SA Goes To School 2024, yang diikuti ribuan pelajar tingkat SD dan SMP, di halaman eks MTQ Tanah Grogot, Rabu (24/7/2024).

Kegiatan ini dihadiri Direktur Keanekaragaman Konsumsi Badan Pangan Nasional, Kepala OPD serta dari TNI dan Polisi.

Bupati Paser dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Taharuddin mengatakan bahwa pemerintah daerah sangat berkomitmen menyediakan bahan pangan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan.

"Sebagai upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan telah menyediakan pangan untuk kurang lebih 286 ribu jiwa penduduk paser yang menjadi sumber manusia sehat, aktif dan produktif serta berdaya saing," kata Bupati Paser melalui Kepala Dinas Ketahanan Paser Taharuddin.

Komitmen ini menurutnya juga merupakan upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan Paser MAS yaitu Maju Adil dan Sejahtera dan mewujudkan sumberdaya manusia yang berkualitas dan memiliki keperibadian yang berakhlak mulia.

"Capaian ini tidak lepas dari sinergitas dan kolaborasi semua pihak untuk meningkatkan pola hidup dan makan yang B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman)," ujarnya.

Upaya ini juga kata dia sekaligus upaya menurunkan angka stunting atau gizi kurang dan menurunkan angka rawan pangan serta menjaga stabilitas pangan di daerah khususnya Kabupaten Paser.

Pihaknya sangat mendukung dan apresiasi terhadap elemen yang selama ini ikut mendorong sehingga ketahanan pangan yang berkualitas dapat tercapai dengan harga yang terjangkau.

"Kami sampaikan penghargaan dan terimakasih kepada semua pihak tim penggerak PKK, desa kecamatan dan kabupaten serta pelaku usaha pangan, UMKM dan kelompok tani gapoktan sebagai mitra penyediaan pangan yang berkualitas namun dengan harga yang terjangkau," pungkasnya.

Terhadap Badan Pangan Nasional, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Dinas Pangan Kabupaten Kota pihaknya menyampaikan terimakasih bahwa kehadirannya sebagai bentuk kerjasama dalam pembinaan dan pengembangan program peningkatan kualitas sumberdaya manusia di Kabupaten Paser dan Kalimantan Timur.

Kepala Dinas PTPH Provinsi Kaltim Ir Siti Farisyah Yana, M. Si mengapresiasi pemerintah Kabupaten yang telah menggerakkan PKK tingkat desa sehingga dapat berkumpul disini menampilkan semua bahan bahan lokal mereka sehingga menjadi makanan sehat.

"Saat ini kondisi stunting di Kalimantan Timur ada 22,9 persen dan Kabupaten Paser di 22,4 persen dan kita Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten berada dibawah rata rata Nasional yaitu 21,5 persen," kata Kepala Dinas PTPH Provinsj Kaltim Ir Siti Farisyah Yana.

Ia menghimbau dengan kondisi seperti ini agar masyarakat dan semua lembaga pemerintah untuk mengendalikan dan mencegah stunting atau kurang gizi ini.

"Pemerintah Kabupaten Paser saat ini ia melihat sangat sinergis dan kolaboratif dalam melakukan terobosan terutama pada Dinas Ketahanan Pangan dan OPD terkait," pungkasnya.(ar/adv)