Tetap Relevan Dengan Tren Terkini Jadi Kunci Sukses UMKM Balikpapan

KabarIkn.com,Balikpapan - 5 Agustus 2022 , Era pandemi yang berlangsung tiga tahun silam mendorong para pegiat UMKM untuk go digital. Urgensi ini menjadikan UMKM di Balikpapan berlomba-lomba melahirkan inovasi terbaru agar tidak kehilangan konsumen. Hal ini dikupas dalam JNE Ngajak Online, Goll..Aborasi Bisnis Online Kota Balikpapan yang pada kesempatan ini dihadiri lebih dari 150 UMKM setempat.

Adityo Putranto selaku Branch Manager JNE Balikpapan membuka gelaran ini dengan menyatakan “Kini saat yang tepat untuk bangkit dan berkolaborasi bersama JNE. JNE siap memberikan solusi bagi UMKM untuk mencapai industri 4.0. Tidak sekedar mengakomodasi perpindahan barang, kami juga berupaya untuk memberikan layanan terpadu”, buka Adit pada Jumat, 5 Agustus 2022.

Sejak pandemi melanda, Riswah Yuni selaku Owner & Founder SalaKilo menilai pegiat bisnis perlu memproduksi produk yang relevan bagi calon pelanggan. “Di kondisi COVID-19 seperti ini penting bagaimana kita menghadapi tantangan sebagai peluang, kita harus membuat produk yang relevan dan dibutuhkan masyarakat. Misalnya pebisnis yang tadinya memproduksi hijab beralih jadi produksi masker.”, ujarnya.

Selain itu, Ia memberikan tips bagi UMKM untuk mampu mengoptimalisasi penggunaan media sosial sebagai sarana pemasaran “Agar banyak dicari orang, sebaiknya membuat produk yang memiliki keunikan atau unique selling point-nya sendiri. Misalnya keripik salak SalaKilo yang didiversifikasi menjadi dodol, minuman, tanpa menggunakan bahan berbahaya dan bersertifikat halal”, tambah Riswah.

Hal ini didukung oleh Nurul Ahdaniah selaku Owner Bungas Wedang Dayak. “Dalam bermedia sosial, pemilik bisnis perlu menjelaskan manfaat produk dengan lengkap. Hal ini juga perlu dijelaskan dalam kemasan.”

Mendukung kegiatan UMKM setempat, Adityo Putranto selaku Branch Manager JNE menyatakan “JNE selalu memikirkan program apa yang bisa membantu UMKM, selama ini kami mengadakan program seperti Goll..Aborasi Ngajak Online, dan banyak layanan lainnya seperti foto produk gratis untuk UMKM”

Selain itu, Adityo menyatakan JNE juga membuka pintu kolaborasi bagi UMKM, seperti membantu mempromosikan UMKM lokal. Tak hanya itu saja, JNE juga menyediakan layanan gratis ongkos kirim, potongan ongkos kirim, serta JLC (JNE Loyalty Card).

“Menggandeng Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindustrian, UMKM yang disaring akan kami berikan kartu JLC yang bisa memberikan potongan ongkos kirim 10 persen. JLC merupakan program kesetiaan pelanggan yang menyediakan berbagai macam hadiah seperti elektronik, logam mulia, jalan keluar negeri, dan umroh.”, tutupnya.

Selain itu, JNE juga mengadakan layanan pergudangan atau e-fulfillment bagi konsumen yang membutuhkan ruang menyimpan produk hingga sampai di tangan pelanggan. Hal ini menjadi dukungan nyata JNE untuk mendorong produktivitas UMKM setempat.

Sebagai informasi, Balikpapan merupakan kota ke-33 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2022 – Goll…Aborasi Bisnis Online yang pada tahun 2021 telah dilakukan di 60 kota di seluruh Indonesia. Setelah Kota Balikpapan, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Padang pada 9 Agustus 2022.(*)